Pohon kelapa sawit terbentuk atas bagian-bagian yang meliputi akar, batang, daun, bunga, dan buah. Di bawah ini penjelasan dari masing-masing bagian tanaman tersebut.
Akar
Kelapa sawit mempunyai sistem perakaran berupa akar serabut. Pertumbuhan akar tersebut ada yang mengarah ke bawah dan ke samping. Selain akar utama, kelapa sawit juga memiliki akar napas yang tumbuh secara menyamping ke atas untuk mengambil oksigen dari udara.
Batang
Batang kelapa sawit tampak seperti batang tanaman di keluarga Arecaceae lainnya. Ketika muda, batang tanaman tersebut diselimuti oleh bekas pelepah daun. Pelepah yang mengering lantas akan terlepas sendiri. Batang sawit yang berumur lebih dari 12 tahun terlihat menyerupai batang pohon kelapa.
Daun
Daun kelapa sawit tersusun secara majemuk dan menyirip. Warna daunnya hijau tua dengan pelepah berwarna hijau muda. Sekilas daun kelapa sawit tampak persis layaknya daun salak, tetapi durinya tidak begitu tajam.
Bunga
Bunga kelapa sawit bertipe monoecious diclin yakni bunga jantan dan betinanya terpisah, namun masih berada di dalam satu pohon. Hal ini menyebabkan masing-masing bunga tersebut matang pada rentang waktu yang berbeda-beda. Oleh sebab itu, sangat jarang terjadi penyerbukan bunga kelapa sawit secara mandiri. Karakteristik bunga jantan berbentuk lancip dan panjang, sedangkan bunga betina akan terlihat lebih besar terutama saat mekar.
Buah
Buah kelapa sawit memiliki kulit berkelir merah, ungu, atau hitam tergantung dari jenisnya. Buah ini muncul secara bergerombol dalam tandan dari ketiak pelepah daun. Buah kelapa sawit tersusun atas 4 lapisan yaitu kulit (eksoskarp), serabut (mesoskarp), cangkang (endoskarp), dan inti (endosperm).
0 Response to "CIRI-CIRI TANAMAN SAWIT"
Posting Komentar